Awalnya saat melihat akun media sosial saya,beberapa teman share video Meliani saat meng-cover Lagu "Hourglass" milik LAMB OF GOD.Saya penasaran,kemudian segera melihat video tersebut di Youtube.Saya cuma bisa berdecak kagum ketika melihat jari-jari lentiknya memetik senar membawakan lagu Hourglass dengan begitu santai namun begitu apik memainkannya.Kemudian saya melihat lagi video yang diunggahnya,bukan maiiiin saya dibuat tercengang ketika melihat jari lentiknya begitu piawai memainkan lagu band asal Jerman OBSCURA dari Album Cosmogenesis yang berjudul "Incarnated",lagu beraliran Technical death metal ini benar-benar dibawakan dengan rapi dan pas di telinga,memainkan teknik shredding pun begitu mahir sekali.Bersama teman pria nya bernama Grizaldi,dia juga mengunggah video lagi dengan meng-cover lagu dari As Blood Runs Black yang berjudul "In Dying Days",saya kembali dibuat tercengang sambil menikmati lagu yang memang adalah lagu favorit saya sejak dulu.hehe
Gadis cantik berhijab ini kini sedang menikmati minggu-minggu terakhir liburannya sebelum kembali ke sekolah.Untuk mengisi waktu luangnya akhir-akhir ini dia sedang mendalami seni rupa dan kadang juga mengerjakan orderan sketsa wajah.Yaah..bukan hanya bertalenta di musik,Meliani juga piawai menggoreskan pena di kertas menjadi sebuah gambar yang sangat indah.Dia suka menggambar, karena melatih kesabaran juga saat dia mengerjakannya.Beberapa waktu lalu saya juga melihat unggahan videonya sedang berlatih vokal Inhale Growl dengan meng-cover lagu "Sisi Kelam" dari band lokal asal Bandung BESIDE,untuk pemula saya rasa Growl nya cukup ngeriii,jika diasah sedikit lagi bakal menghasilkan suara yang sadis.Benar-benar gadis multitalenta.Darah seni begitu kuat mengalir dalam dirinya.
 |
| Mel saat berlatih Growl |
Saat ditanya kapan pertama kali dia belajar main gitar,dia menceritakan bahwa awal mulanya dia belajar gitar saat kelas 5 SD dengan meminjam gitar teman kakaknya yang kadang ada di rumah dan kadang tidak,awalnya dia hanya belajar otodidak,namun setelah masuk SMK ada temannya yang mengajarinya tentang gitar.Pertama kali main gitar,dia tidak langsung memainkan musik metal.Memang semua butuh proses,mungkin awalnya belajar memainkan musik slow dan seiring berjalannya waktu dan bertambahnya skill dan referensi,musik yang lebih extreme bisa menjadi pilihan.
Ketika membahas ketertarikannya terhadap musik metal,dia menjelaskan alasannya menyukai musik metal karena menurutnya musik metal itu enak didengarkan ketika dia lagi galau,bisa bikin semangat ketika lagi down dan ketika merasa hidup ini keras, dengan mendengarkan lagu metal dia tau disana orang lain berteriak bahwa kehidupan mereka ada yang lebih keras dibandingkan dia.Sungguh jawaban yang kembali bikin saya berdecak kagum,disaat kebanyakan teman sebayanya menggandrungi K-Pop dan sejenisnya,Meliani berani beda daripada yang lain.Dia menceritakan Awal mula suka musik metal karena sejak kecil dia tinggal dengan bapak dan dua kakak laki-laki. Laki-laki dan perempuan tentunya beda, Perempuan lebih lembut dan laki-laki itu lebih keras. Karena satu-satunya perempuan, jadi dia terpengaruhi oleh hobi-hobi dan kesukaannya kakak-kakaknya termasuk kesukaan terhadap musik metal.
Saat ditanya genre apa yang paling dia sukai,dia berujar semua genre dia suka, semuanya punya ciri khas masing-masing.Tapi yang paling dia suka saat ini adalah Technical Death Metal.Musik Technical death metal menjadi pilihannya mungkin karena keunikan musik tersebut dan lebih menantang,meskipun bisa dibilang Technical Death Metal merupakan salah satu genre yang cukup rumit dimainkan namun Meliani tetap piawai ketika membawakan beberapa lagu-lagu beraliran Technical Death Metal.Gadis yang sejak kecil hingga sekarang menyukai A7x, MCR, Paramore, Saosin, The devil wears prada, BMTH, Alesana, Asking Alexandria, Suicide Silence, August burns red, Chelsea grin, Beside, As blood runs black, Eyes set to kill, Bullet for my valentine, Aiden, Alone at last, halestorm, obscura, necrophagist, fleshgod apocalypse, spawn of possession, lamb of god, chimaira, krisiun, dan masih banyak lagi band-band yang dijadikan influence olehnya.
Keluarga Meliani mendukung hobi bermusik Meilani,tapi sebenarnya mereka lebih menganjurkan pada musik yang slow. Tapi karena dia ingin menampilkan sesuatu yang berbeda, mereka mengerti dan mengizinkan Meliani melakukan hobi yang dia suka.
Gadis beralis tebal ini juga tidak pernah menghadiri event metal untuk sejenak melihat band-band cadas perform secara live,dengan rendah hati dia menjelaskan alasannya tidak pernah dateng ke event-event metal karena dia selalu tidak dapat izin dari bapaknya,tapi dia lebih suka melihat videonya di internet dibandingkan live. Tanpa harus pergi jauh, penuh keramaian, "i don't really like something crowded" begitu katanya.Yah keputusan yang bijak,restu orangtua memang penting untuk kita semua.Mungkin dunia maya juga bisa mengajarkan banyak hal dan juga memberi banyak referensi tentunya.Tapi bukan tidak mungkin suatu saat Meliani akan pergi dengan semangat ke event metal untuk menyaksikan band-band kesayangannya perform.hihi (semoga saja). Karena kalo sudah terjun di musiknya,sayang sekali kalau tidak benar-benar menikmati musiknya secara nyata.
Support selalu untuk Meliani.
 |
| Mel dan hasil karya realis wajahnya |
Karya-Karya Meliani :
https://www.youtube.com/watch?v=aDQSY2mmCAs
https://www.youtube.com/watch?v=URqeB9qYYvk
https://www.youtube.com/watch?v=9pZs4iE6jKA
Best Regards,
-LeadTheYouth Webzine-
08-01-2015
